Persamaan dan perbedaan Acept dan Toefl UGM
2/10/18
Add Comment
ACEPT atau Academic English Proficiency Test, adalah sebuah tes bahasa Inggris yang dirancang secara khusus oleh untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris calon mahasiswa S1, S2, S3 maupun IUP UGM dengan skor standar yang telah ditetapkan oleh otoritas UGM. Pada umumnya, penilaian kemampuan bahasa inggris mahasiswa diukur melalui tes TOEFL. Namun, sejak Januari 2011, UGM menerapkan sistem penilaian kemampuan bahasa inggris mahasiswa khususnya pascasarjana melalui tes AcEPT. Salah satu tujuan tes ini adalah agar mahasiswa akan terbiasa membaca jurnal-jurnal ilmiah sekelas SAGE atau yang lainya serta buku-buku akademik berbahasa Inggris lainnya. TOEFL memiliki kisaran skor dari 217 hingga 677. Sementara AcEPT memiliki range dari 61 hingga 426. Sebagai syarat masuk S2, skor AcEPT harus mencapai 210 (konversi ke 450 skor TOEFL), S3 harus mencapai 268 (konversi ke 500) dan IUP harus mencapai 328 (konversi ke 553).
PERBEDAAN DAN PERSAMAAN ACEPT DAN TOEFL
Ada yang mengatakan bahwa Acept dan Toefl itu sama bahkan ada beberapa lembaga kursus bahasa Inggris yang memberikan bimbingan Acept menggunakan materi Toefl. Sebenarnya, Acept dan Toefl memiliki kemiripan terutama pada beberapa section tes seperti, listening, grammar dan reading. Berikut akan saya uraikan materi yang diujikan pada Acept dan Toefl.
Pada Tes Acept, materi yang diujikan meliputi:
I. Listening Comprehension
II. Vocabulary
III. Grammar and Structure
IV. Reading Comprehension
V. Composing
Pada Tes Toefl, materi yang diujikan meliputi:
I. Listening Comprehension
II. Grammar and Structure
III. Reading Comprehension
PERBEDAAN
ACEPT:
Materi: : 5 materi tes (tambahan cloze test dan composing
Jumlah soal : 170
Durasi waktu : 115 menit
TOEFL:
Materi : 3 materi tes
Jumlah soal : 140
Durasi waktu : 120 menit
PERSAMAAN
Materi tes grammar dan reading pada Acept dan Toefl memiliki kesamaan. Sedangkan materi tes listening ada kemiripan namun sedikit saja perbedaannya, yakni listening part A pada tes Toefl selalu diawali dengan percakapan antara 2 orang (Si A dan Si B). Setelah percakapan selesai, ada orang ke 3 (narrator) akan membuat 1 pertanyaan. Pertanyaan narrator hanya ditujukan kepada orang ke 2 dalam percakapan tersebut. Jadi, jawaban pada listening part A adalah mencari kalimat lain yang maknanya sama/mirip dengan jawaban orang ke 2 (mencari sinonim dari jawaban orang ke 2).
Sedangkan listening part A pada tes Acept tidak ada percakapan antara orang ke 1 dan orang ke 2 seperti pada Toefl. Narrator hanya membuat 1 atau 2 pernyataan/statement tanpa ada pertanyaan dari narrator. Jadi, jawaban listening part A pada tes Acept adalah mencari kalimat lain yang maknanya sama/mirip dengan pernyataan narrator (mencari sinonim dari pernyataan narrator).
Dapat disimpulkan bahwa JAWABAN listening part A pada tes Acept dan Toefl adalah SAMA yakni MENCARI SINONIM/pernyataan yang sama.
0 Response to "Persamaan dan perbedaan Acept dan Toefl UGM "
Post a Comment